Mengail Hati
Terniang-niang katamu yang lembut merayu
Meski tak pernah daku harap dapat
hinggap padaku
Rasa cinta yang mengubur akal sehatku
Membasmi kegelisahan kalbu yang dalam
Selang waktu ku
berfikir
Mengumbar akal
menjaring ilmu
Tak ku temui
jawab akan kisah hati
Rasa kian memacu
tuk dapatkanmu
Hamba yang menghamba
Pada ufuk yang gemerlap
Meski pancarannya tak habislah
Buat daku selamanya
Namun tetaplah
kau kau
Sang penyegel jiwa
hamba selamanya
Dalam periuk
cinta menawan
Penuh pesonamu
sang dewi hati...
By: Brian Perdana
Komentar
Posting Komentar